Rabu, 06 Oktober 2010

FF ONESHOOT: 30 MINUTES

Annyeong!!!
Onniedeul, Oppadeul, Dongsengdeul, cingudeul!!!!!!!!!
Akhirnya setelah semedi selama 1 minggu lebih di depan komputer akhirnya author kembali juga dengan ff baru!!!
Ni ff author buat karena author lagi tergila-gila ama TaeTeuk Couple!
Jadi, kalo ada yang ngga suka ama castnya, anggap aja cast cwek/cwoknya adalah kalian!
ok?


Chek it out!

30 MINUTES
Cast:
Kim Taeyeon SNSD
Park Jung Soo Super Junior

Min Sunye Wonder Girls
Yesung Super Junior
Author : Selly a.k.a Song Seul Rin
Length : One Shoot
Genre : Romantic


                Taeyeon duduk di bangku belakang sekolahnya. Ia menatap danau yang berkilauan tertempa sinar matahari. Ia hanya duduk sambil memegangi bekalnya yang ia bawa dari rumah.
SRAAK… SRAAK SRAAK...
                Taeyeon menoleh kearah semak-semak dibelakangnya tempat suara itu berasal. “siapa disana?” Taeyeon bertanya kearah semak-semak itu. “…” Tapi tak ada jawaban. Merasa tak ada jawaban ia kembali melihat kearah danau.
SRAAK SRAAK SRAAK…
                Suara itu terdengar lagi dan dengan cepat Taeyeon menoleh kearah semak-semak itu lagi. Tiba-tiba mata Taeyeon terbelalak saat melihat seseorang keluar dari semak-semak itu.
“Euuh… sudah lama aku tidak kesini…”
Seorang pria berdiri sambil meregangkan kedua tangannya. Taeyeon yang melihat itu langsung membalikkan kepalanya, ia masih tak percaya dengan apa yang ia lihat.
                Omo… kenapa dia ada disini? Bukannya tak pernah ada orang yang datang kesini? Lagipula kenapa orang itu yang datang? Kenapa yang datang harus Park Jung Soo? Kenapa harus seorang idola sekolah yang harus datang kesini? Gumam Taeyeon dalam hati. Jantungnya berdetak dengan kencang.
“hm? Hei, apa yang kau lakukan disini?” Tanya orang yang bernama Park Jung Soo itu, atau yang lebih dikenal dengan dengan Leeteuk.
“a… ani, sunbae…” jawab Taeyeon tanpa menatap wajah Leeteuk, kakak kelasnya. Ia hanya membuka kotak bekalnya.
                Baru saja Taeyeon memasukkan sepotong telur gulung kedalam mulutnya, tiba-tiba…
“wah… kau bawa telur gulung ya?” terdengar suara Leeteuk yang agak kuat. ”hm, sudah lama aku tidak makan telur gulung”katanya lagi sebelum Taeyeon sempat menjawab pertanyaannya. Leeteuk terus menatap kotak bekal yang ada di tangan Taeyeon.
“mau?” Tanya Taeyeon pelan karena merasa bekalnya terus dilihat oleh Leeteuk. Tentu saja dengan menyodorkannya. “mwo? Lalu kau?” Tanya Leeteuk heran. “aku tidak lapar” Taeyeon memalingkan wajahnya kearah danau lagi.
“benarkah?” Leeteuk memastikan.
“kalau sunbae tidak mau ya sudah…” Taeyeon menarik kembali tangannya yang memegang kotak bekal. Tapi, baru saja Taeyeon menarik tangannya tiba-tiba tangan Leeteuk langsung memegang tangan Taeyeon. “aku mau kok” kata Leeteuk nyengir yang berhasil mengeluarkan lesung pipinya.

“aupua uinui buatuanmu?” Tanya Leeteuk dengan mulut yang penuh, mungkin kalau diartikan jadi –apa ini buatanmu?–
“ne, sunbae. Kenapa? Apa tidak enak?” Tanya Taeyeon hati-hati. “Tuiduak kwok, uinui uenuak” jawab Leeteuk masih dengan mulut yang penuh. Taeyeon yang melihat itu hanya bersemu merah dan memalingkan wajahnya dari arah Leeteuk.
“besok bawakan aku bekal lagi ya!” kata Leeteuk lagi seraya tersenyum manis kearah Taeyeon, manis semanis-manisnya. Mungkin itu yang membuatnya jadi idola sekolah. *Oppa narsis ah…*
                Deg! Ya ampun… kenapa ini? Jantungku… batin Taeyeon dalam hati sambil memegang dadanya.
“makananmu enak, aku suka. Gomawo…” Leeteuk kembali tersenyum sambil melangkah kembali kegedung sekolah. “Ya Tuhan… kumohon jangan bilang kalau aku… aku… aku telah menyukainya…” Taeyeon bergumam sendiri sambil terus memegangi dadanya.
~~***~~
“TAEYEON!!!” terdengar suara yang sangat nyaring dari koridor sekolah. Taeyeon langsung melihat kearah asal suara. Ia tahu betul suara siapa itu. “kau tidak perlu berteriak seperti itu, Sunye!” kata Taeyeon kepada sahabat karibnya itu. “kemana saja kau kemarin? Kau tahu gara-gara kau bersembunyi saat istirahat Yesung selalu mengikutiku tahu!” Sunye langsung menghujamkan berbagai kata kearah Taeyeon. “lalu, apa hubungannya denganku?” Tanya Taeyeon polos. “Kim Taeyeon! Apa kau sudah pikun? Apa kau lupa dengan penggemarmu sendiri?” Tanya Sunye dengan mata yang melotot. “aku ingat kok. Tapi, yang aku Tanya apa hubungannya denganku, bukan soal siapa dia” Taeyeon menunjukkan wajah aegyonya. “Taeng, Yesung mengikutiku karena dia ingin ketemu denganmu. Dia pikir kau bersembunyi da…”
“ah! Aku harus segera pergi” potong Taeyeon cepat saat melihat kearah jam jam.
“Hah?” Sunye hanya melongo mendengarnya. “ ah, dan satu lagi. Tolong urusi dia ya!” ucap Taeyeon seraya menunjuk orang yang berada di ujung koridor dan mulai berlari kecil meninggalkan sahabatnya itu. “Taeng! Jangan buat aku berurusan dengannya lagi…” kata Sunye pasrah saat melihat Yesung berdiri di ujung koridor.
~~***~~
“Chukaeyo!”
Taeyeon mendengar suara orang yang kemarin bertemu dengannya di belakang sekolah saat ia menuruni tangga lantai dua. Dengan pelan ia memberanikan diri untuk melihat keasal suara, kesebuah ruang kelas yang sepi.
“Huwaa! Gomawo, oppa!” teriak seorang gadis sambil memeluk tubuh pria itu erat. Sedangkan pria itu hanya tersenyum dan membalas pelukan itu.
                Hei… siapa gadis itu? Kenapa mereka begitu mesra? Lho… kenapa ini? Kenapa aku… Taeyeon membatin dalam hati saat sadar setetes air bening membasahi kedua pipinya. Ia memegang dadanya, ia merasa sesak dibagian dada.
PRAAK!! 
~~***~~
PRAAK!!
Leeteuk melepaskan pelukannya pada Gyuri. “Oppa? Wae?” Tanya Gyuri saat merasakan tangan Leeteuk melepaskannya. “ani… sepertinya ada oaring diluar” Leeteuk berjalan menuju ambang pintu ruangan itu. Ia tak melihat siapa-siapa tapi, ia hanya melihat serakan telur gulung di depan pintu. “ini…” Leeteuk bergumam sendiri dan mulai merapikan telur gulung tersebut.. “oppa, wae? Kenapa Oppa memunguti itu? Itukan sudah kotor…” Tanya Gyuri seraya menunjuk telur gulung yang sedang dirapikan Leeteuk ke tempatnya. “Ini bukan telur gulung biasa, Gyuri”
~~***~~
                Taeyeon terduduk dibangku belakang sekolah. Ia sibuk mengusap-ngusap matanya yang dibanjiri air matanya sendiri.
Kenapa ini? Kenapa air mataku tidak bisa berhenti? Tanya Taeyeon dalam hati. Ia masih sibuk mengusap kedua matanya yang sudah mulai memerah.
“ada apa Kim Taeyeon? Kenapa kau menangis? Dia bukan siapa-siapamu! Dia hanya kakak kelasmu! Bahkan, kau dan dia tak ada hubungan apa-apa. Jadi, untuk apa kau menangis Kim Tae…” Taeyeon menggantung perkataannya, entah mengapa ia tak dapat melanjutkan ucapannya. Yang ada malah air matanya semakin banyak membasahi kedua pipinya.
“Ya! Kenapa kau membuang makanan seenak ini?”
Seseorang mengagetkan Taeyeon dengan menunjukkan kotak bekal yang dijatuhkannya tadi. Dengan sontak Taeyeon langsung menatap orang itu, dan dengan cepat pula ia langsung memalingkan wajahnya dari pria itu. Ia segera mengelap air matanya yang membasahi kedua pipinya. “bukan, bukan aku” jawab Taeyeon tanpa menatap Leeteuk sedikit pun. Ia berusaha menyembunyikan raut wajahnya. “Benarkah? Lalu kenapa aku bisa membaca namamu disini?”
“m, mwo? Memangnya sunbae tahu namaku?” Tanya Taeyeon ragu-ragu.
“hm, memangnya apa gunanya aku selalu memperhatikanmu dari atap sekolah?” jawab Leeteuk. “mwo? Sunbae selalu memperhatikanku??” Tanya Taeyeon kaget. “a, a, maksudku apa gunanya ada name tag di baju?” jawab Leeteuk gagap. Taeyeon hanya menunduk mendengarnya, malu.
“ya! Kenapa kau membuang makanan ini? Inikan enak!” Tanya Leeteuk lagi sambil memasukkan sepotong telur gulung kemulutnya.*ih… Oppa jorok, udah jatuh masih dimakan aja! Laper apa rakus?*
“eh… itukan sudah jatuh, kenapa sunbae memakannya?” Taeyeon langsung mengambil kotak bekal yang dipegang Leeteuk. “mubasir kalau dibuang. Lagipula ini enak!” jawab Leeteuk sambil mengambil kembali kotak bekal itu dan memasukkan sepotong telur gulung lagi. Taeyeon hanya melihat Leeteuk, dadanya masih terasa sesak saat mengingat hal yang ia lihat tadi. Saat Leeteuk berpelukkan dengan salah seorang teman sekelas Taeyeon, Park Gyuri.
“apa kau melihat yang tadi?” Tanya Leeteuk pelan.
“mwo?”
“saat aku berpelukkan dengan Gyuri” kata Leeteuk lagi. “o, itu, aku, aku…” Taeyeon tak tahu harus menjawab apa. “hahahaha… kau cemburu ya?” goda Leeteuk sambil menatap Taeyeon. “tidak… hanya saja aku merasakan sesuatu yang aneh di dadaku, rasanya sesak” jawab Taeyeon seraya memegang dadanya.
“hha… kau tahu kenapa itu?” goda Leeteuk lagi. Taeyeon hanya menggelengkan kepalang pelan. “Itu tandanya kau ME-NYU-KAI-KU” kata Leeteuk lagi seraya mendongakkan wajah Taeyeon. *Oppa genit ah* “mwo? Aku…”
“Hahahahaha… kenapa wajahmu begitu? Aku menyukai wajah bodohmu itu, Kim Taeyeon” Leeteuk tertawa sambil memegangi wajah Taeyeon dengan kedua tangannya. Wajah Taeyeon langsung memerah saat mendengar pengakuan Leeteuk.
“eh… maksudku…” Leeteuk tersentak saat sadar apa yang ia katakan. “heuh… kalau sudah begini baiklah!’ Leeteuk langsung berdiri di depan Taeyeon.
“Kim Taeyeon, aku, ehm… bagaimana ya mengatakannya?” Leeteuk menggaruk kepalanya yang tidak gatal. “Kim Taeyeon, maukah kau menjadi kekasih Park Jung Soo?” Tanya Leeteuk langsung to the point.
“…” Taeyeon hanya terpaku mendengar ucapan Leeteuk.  “kalau kau tidak mau, tidak apa-apa kok” Leeteuk tersenyum getir. “bukan itu maksudku…” Taeyeon langsung menggelengkan kepalanya. “lalu, apa jawabanmu?” Tanya Leeteuk hati-hati. Taeyeon tampak berpikir sejenak dan ia menganggukkan kepalanya pelan. “Benarkah?” Tanya Leeteuk lagi sambil mengembangkan senyumannya. “ne, sunbae”
Leeteuk langsung memeluk Taeyeon yang masih duduk di bangku itu. “saranghae…” bisik Leeteuk tepat ditelinga Taeyeon. Taeyeon yang mendengarnya hanya mengembangkan sebuah senyum tipis dan menggangguk didalam pelukan Leeteuk. “Lalu, apa hubunganmu dengan Gyuri?” Tanya Taeyeon lagi. Ia ingin memastikan hubungan Leeteuk dan Gyuri agar ia tak akan menyesal dengan pilihannya nanti.
“kau masih memikirkannya ya? Dia adik sepupuku , jadi tenang saja aku tak akan memiliki hubungan special dengannya, Kim Taeyeon” Leeteuk melepaskan pelukannya dari Taeyeon dan menatap dalam mata Taeyeon. Ia berusaha membuat Taeyeon percaya akan perkataannya. “aku percaya, sun…”
“ya! Jangan panggil aku sunbae lagi, panggil aku Oppa!” kali ini Leeteuk memotong ucapan Taeyeon seraya menempelkan jari telunjuknya di bibir Taeyeon. “hm, ne Oppa” jawab Taeyeon seraya mengembangkan senyum manisnya.
~~***~~
5 tahun kemudian…
“hei, kalian tahu disekolah ini ada mitos, lho!” Kata seorang gadis pada temannya saat berjalan di koridor sekolah. “benarkah? Bagaimana mitosnya?” Tanya gadis yang lain. “yang aku tahu, katanya, kalau kita bertemu dengan orang yang kita sukai di danau belakang sekolah dan ngobrol selama 30 menit, maka kita akan jadian dengan orang yang kita sukai!” jawab gadis pertama tadi. “memangnya sudah ada buktinya?” Tanya gadis yang lain. “katanya ada alumni sekolah kita yang sudah mengalaminya! Kalau tidak salah namanya Park Jung Soo dan Kim Taeyeon. Mereka hanya bertemu satu kali saat jam istirahat siang selama 30 menit saja, dan gosipnya sih, esoknya mereka sudah jadian, lho! Jadi, apa kalian masih tidak percaya?” terang si gadis pertama.
~~*THE END*~~


Nah gimana ceritanya???

NO SILENT READER 
 

6 komentar:

  1. like this chingu ... bikin yg lebih panjangan dikit....konflik ceritanya lebih d pertajam lagiii..tapii yg ini juga udah bagus :)

    BalasHapus
  2. suka gaya leeteuk oppa waktu makan telur gulung yang udah jatuh
    keren onnie, bikin yang lebih panjang lagi ya :)

    BalasHapus
  3. Keren, mian baru baca baru tau wp ini =="

    BalasHapus